Portal Informasi Dunia Pendidikan berupa Silabus, RPP 1 Lembar, Soal dan Kunci Jawaban Serta Perangkat Pembelajaran Terbaru. Download Soal Ujian Nasional (UN) SMA Mapel Fisika Tahun 2017/2018 by Admin IG-November 04,
Berikut ini adalah Soal UN Fisika SMA Tahun 2017 No. 1 - 5. Oh iya, selain soal dan kunci jawaban juga dilengkapi dengan PEMBAHASAN. Untuk melihat pembahasan silahkan klik "Buka". Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 No. 1 Hasil pengukuran dua buah pelat besi menggunakan jangka sorong, digambarkan sebagai berikut Selisih tebal kedua pelat tersebut adalah… A. 0,3 mm B. 0,6 mm C. 0,7 mm D. 0,8 mm E. 1,7 mm Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 No. 2 Sebuah benda mula-mula di titik A0,0 kemudian bergerak selama 2 sekon ke titik B4,2. Selanjutnya bergerak lagi selama 3 sekon ke titik C8,6. Kecepatan rata-rata gerak benda adalah… A. 1 m/s B. 1,5 m/s C. 2 m/s D. 2√2 m/s E. 4,75 m/s Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 No. 3 Sebuah mobil, awalnya bergerak lurus dengan kecepatan konstan 72 km/jam. Setelah 20 sekon kemudian, mobil dipercepat dengan percepatan 3 m/s2 selama 10 sekon dan diperlambat dengan perlambatan 5 m/s2 hingga mobil berhenti. Bentuk grafik kecepatan v terhadap waktu t perjalanan mobil tersebut adalah… Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 No. 4 Perhatikan tabel data kecepatan dari tiga benda yang bergerak lurus berikut! Berdasarkan data kecepatan pada tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa benda yang dapat mengalami percepatan terbesar dalam selang waktu tertentu adalah… A. benda A untuk t = 2 s sampai t = 4 s B. benda B untuk t = 2 s sampai t = 4 s C. benda B untuk t = 4 s sampai t = 6 s D. benda C untuk t = 2 s sampai t = 4 s E. benda C untuk t = 4 s sampai t = 6 s Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 No. 5 Perhatikan gambar! Jari-jari roda A = 30 cm, B = 40 cm, C = 25 cm, dan D = 50 cm. Roda B berputar dengan kecepatan anguler 50 rad/s, kecepatan anguler roda D adalah… A. 80 rad/s B. 60 rad/s C. 50 rad/s D. 40 rad/s E. 30 rad/s Pembahasan soal selanjutnya β‡’ Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 6 - 10 Daftar Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 1 - 5Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 6 - 10Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 11 - 15Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 16 - 20Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 21 - 25Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 26 - 30Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 31 - 35Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2017 36 - 40 40dB. Gelombang Bunyi Soal dan Pembahasan Soal dan Pembahasan USBN Taraf Intensitas USBN USBN 2017. August 26, 2018. 04. Besaran, Satuan dan Pengukuran - Melaporkan Hasil Pengukuran Mikrometer Gambar di samping merupakan hasil bacaan pengukuran diameter silinder logam dengan mikrometer sekrup. Laporan yang dituliskan adalah . Lompat baca ke bagian berikut 1 Soal UN Fisika 2017 no. 222 Soal UN Fisika 2017 no. 233 Soal UN Fisika 2017 no. 244 Soal UN Fisika 2017 no. 255 Soal UN Fisika 2017 no. 266 Soal UN Fisika 2017 no. 277 Soal UN Fisika 2017 no. 288 Soal UN Fisika 2017 no. 299 Soal UN Fisika 2017 no. 3010 Soal UN Fisika 2017 no. 31 Sejumlah gas ideal, dengan volume V dan suhu T ditempatkan dalam tabung tertutup. Tekanan gas mula-mula P N/m2. Jika tekanan gas diubah menjadi 2P, maka … A. Volume gas akan menjadi 2V pada suhu tetap B. Volume gas akan menjadi Β½V pada suhu tetap C. Suhu gas akan menjadi Β½T pada volume tetap D. Suhu gas akan menjadi 2T dan volume menjadi 2V E. Volume gas menjadi Β½V dan suhu gas menjadi 4T Pembahasan Persamaan Keadaan untuk gas ideal adalah pV = nRT Mula-mula tekanan gas ideal adalah P, volumenya V dan suhunya T sehingga persamaan keadaannya pada kondisi ini persis sama dengan persamaan di atas, yaitu PV = nRT Sekarang jika tekanan dinaikkan menjadi 2P, maka Pilihan A pasti salah sebab jika suhu tetap maka persamaan akan menjadi 4PV = nRT. Ini tidak boleh terjadi sebab sistem berada dalam keadaan tertutup dan persamaan keadaan PV = nRT pada keadaan sebelumnya selalu harus terpenuhi . Pilihan B benar sebab jika volume menjadi Β½ V, maka untuk suhu tetap persamaan keadaan menjadi 2P1/2 V = nRT atau PV = nRT. Persamaan keadaan tetap sama dengan keadaan awalnya. Pilihan C pasti salah sebab jika suhu gas menjadi Β½ T pada volume tetap maka persamaan keadaan tidak akan terpenuhi lagi yaitu 2PV = nR1/2 T atau 4PV = nRT. Persamaan terakhir ini tidak dengan persamaan keadaan awal. Dan seterusnya Anda bisa melihat opsi-opsi jawaban yang lain akan salah. Soal UN Fisika 2017 no. 23 Perhatikan gambar tiga batang logam A, B, dan C yang ditempelkan berikut ini. Batang-batang tersebut mempunyai panjang dan luas penampang yang sama. Pada sisi bagian A diberi suhu 90oC dan pada sisi bagian C diberi suhu 30oC. Konduktivitas bahan kA = 2 kB = kC, maka suhu pada persambungan TAB dan TBC adalah … Pembahasan Ketika ujung-ujung batang diberi temperatur yang berbeda seperti pada gambar di atas, maka kalor akan dirambatkan secara konduksi agar terjadi kesetimbangan temperatur di sepanjang batang. Kesetimbangan temperatur berarti temperatur sama di mana-mana pada batang. Secara umum, cepat rambat kalor laju kalor secara konduksi dinyatakan dengan persamaan $$\frac{Q}{t} = \frac{{kA\Delta T}}{d}$$ Dimana Q = kalor yang dirambatkan, k = konduktivitas kalor bahan, A = luas penampang batang, $\Delta T$ = perbedaan temperatur di ujung-ujung batang, t = selang waktu, dan d = panjang batang. Untuk batang logam A, laju kalornya adalah $$\frac{{{Q_A}}}{t} = \frac{{{k_A}{A_A}\Delta T}}{{{d_A}}} = \frac{{{k_A}{A_A}\left {90 – {T_{AB}}} \right}}{{{d_A}}}$$ Untuk batang logam B, laju kalornya adalah $$\frac{{{Q_B}}}{t} = \frac{{{k_B}{A_B}\Delta T}}{{{d_B}}} = \frac{{{k_B}{A_B}\left {{T_{AB}} – {T_{BC}}} \right}}{{{d_B}}}$$ Untuk batang logam C, laju kalornya adalah $$\frac{{{Q_C}}}{t} = \frac{{{k_C}{A_C}\Delta T}}{{{d_C}}} = \frac{{{k_C}{A_C}\left {{T_{BC}} – 30} \right}}{{{d_C}}}$$ Sekarang, karena keadaan setimbang temperatur sama di seluruh benda, maka laju kalor Q/t harus sama dimana-mana. Mari kita samakan QA/t dengan QB/t lebih dahulu sebagai berikut. $$\frac{{{k_A}{A_A}\left {90 – {T_{AB}}} \right}}{{{d_A}}} = \frac{{{k_B}{A_B}\left {{T_{AB}} – {T_{BC}}} \right}}{{{d_B}}}$$ Karena kA = 2kB, serta luas penampang dan panjang batang logam semuanya sama AA = AB dan dA = dB, maka persamaan di atas dapat dituliskan menjadi $$\frac{{2{k_B}{A_B}\left {90 – {T_{AB}}} \right}}{{{d_B}}} = \frac{{{k_B}{A_B}\left {{T_{AB}} – {T_{BC}}} \right}}{{{d_B}}}\ \Rightarrow \ \ 2\left {90 – {T_{AB}}} \right = {T_{AB}} – {T_{BC}}$$ Atau $$3{T_A} = 180 + {T_{BC}}\ \ ……..\ \ 1$$ Selanjutnya kita samakan pula QB/t dengan QC/t sebagai berikut. $$\frac{{{k_B}{A_B}\left {{T_{AB}} – {T_{BC}}} \right}}{{{d_B}}} = \frac{{{k_C}{A_C}\left {{T_{BC}} – 30} \right}}{{{d_C}}}$$ Karena 2kB = kC, serta luas penampang dan panjang batang logam semuanya sama AB = AC dan dB = dC, maka persamaan di atas dapat dituliskan menjadi $$\frac{{{k_B}{A_B}\left {{T_{AB}} – {T_{BC}}} \right}}{{{d_B}}} = \frac{{2{k_B}{A_B}\left {{T_{BC}} – 30} \right}}{{{d_C}}}\ \ \Rightarrow \ \ {T_{AB}} – {T_{BC}} = 2\left {{T_{BC}} – 30} \right$$ Atau $${T_A} = 3{T_{BC}} – 60\ \ ……..\ \ 2$$ Substitusi persamaan 2 ke dalam persamaan 1 maka akan diperoleh TBC = 45oC selanjutnya dengan nilai TBC ini, kita dapat memperoleh bahwa TAB = 75oC. Soal UN Fisika 2017 no. 24 Air sebanyak 60 gram bersuhu 90o C kalor jenis air = 1 dicampur 40 gram air sejenis bersuhu 25oC. jika tidak ada faktor lain yang mempengaruhi proses ini, maka suhu akhir campuran adalah … Pembahasan Saat air yang bersuhu lebih tinggi dicampur dengan air yang bersuhu lebih rendah, maka air yang bersuhu tinggi akan memberikan sebagian energi kalornya kepada air yang bersuhu rendah. Akibatnya, air yang bersuhu lebih tinggi akan mengalami penurunan temperatur sedangkan air yang bersuhu lebih rendah akan mengalami kenaikan temperatur sehingga kedua suhu air tersebut sama besar, yakni terjadi kesetimbangan. Misalkan suhu akhir kedua air adalah Ta. Kalor yang diberikan oleh air yang bersuhu lebih tinggi $${Q_1} = {m_1}c \left {T – {T_a}} \right = \left {60\ {\rm{g}}} \right \left {1\ {\rm{kal}}\cdot {{\rm{g}}^{ – 1}}\cdot {^{\rm{o}}}{\rm{C}}} \right \left {90{^o}{\rm{C}} – {T_a}} \right = 60\ {\rm{kal}} \cdot {^{\rm{o}}}{\rm{C}} \cdot \left {90{^o}{\rm{C}} – {T_a}} \right$$ Kalor yang diterima oleh air yang bersuhu lebih rendah $${Q_2} = {m_2}c \left {{T_a} – T} \right = \left {40\ {\rm{g}}} \right \left {1\ {\rm{kal}} \cdot {{\rm{g}}^{ – 1}} \cdot {^{\rm{o}}}{\rm{C}}} \right \left {{T_a} – 25{^o}{\rm{C}}} \right = 40\ {\rm{kal}} \cdot {^{\rm{o}}}{\rm{C}} \cdot \left {{T_a} – 25{^o}{\rm{C}}} \right$$ Menurut asas Black, Q1 = Q2 sehingga $$40\ {\rm{kal}} \cdot {^{\rm{o}}}{\rm{C}} \cdot \left {{T_a} – 25{^o}{\rm{C}}} \right = 60\ {\rm{kal}} \cdot {^{\rm{o}}}C \cdot \left {90{^o}{\rm{C}} – {T_a}} \right$$ $$60{T_a} + 40{T_a} = 5400 + 1000 = 6400$$ Atau ${T_a} = \frac{{6400}}{{100}} = 64{^o}C$ Soal UN Fisika 2017 no. 25 Logam A dan logam B mula-mula bersuhu tinggi yang besarnya sama. Logam A dibiarkan di atas meja dalam ruangan bersuhu 32oC, sedangkan logam B dimasukkan dimasukkan ke dalam air bersuhu 25oC. Grafik yang sesuai dengan kejadian penurunan suhu untuk mencapai titik seimbang adalah … Pembahasan Karena mula-mula kedua logam memiliki suhu yang sama, maka titik awal kurva temperatur kedua logam haruslah sama. Karena logam B dimasukkan ke dalam air yang temperaturnya lebih rendah dari pada temperatur ruangan dimana logam A ditempatkan, maka penurunan temperatur logam B haruslah lebih rendah dari pada logam A. Hal ini dipenuhi oleh gambar D. Soal UN Fisika 2017 no. 26 Hubungan antara energi kalor dan perubahan suhu suatu benda bermassa 2 kg ditunjukkan pada grafik berikut. Nilai kapasitas kalor benda adalah … Pembahasan Kapasitas kalor benda didefinisikan sebagai jumlah kalor yang dibutuhkan oleh benda untuk mengubah temperaturnya temperatur naik atau turun tiap satu satuan kenaikan atau penurunan temperatur. Dalam bentuk persamaan matematis dapat dituliskan $C = \frac{{\Delta Q}}{{\Delta T}}$ Dari gambar dapat ditentukan bahwa $C = \frac{{5000}}{{50}} = 100\ {\rm{J}} \cdot {,^o}{{\rm{C}}^{ – 1}}$ Soal UN Fisika 2017 no. 27 Kisi difraksi mempunyai 4000 goresan tiap cm. Pada kisi tersebut didatangkan cahaya monokromatik dan menghasilkan garis terang orde kedua. Apabila sudut deviasinya 30o maka panjang gelombang cahaya adalah … 1 Γ… = 10-10 m Pembahasan Karena kisi difraksi mempunyai 4000 goresan tiap cm, maka lebar tiap goresan tersebut adalah 1/4000 = 0,25 x 10-3 =2,5 x 10-4 cm. Persamaan difraksi $d\ sin \theta = m\lambda $ Dimana d = lebar tiap goresan, $\theta$ = sudut deviasi, m = bilangan orde 0, 1, 2, dst…, dan $\lambda $ = panjang gelombang cahaya. Untuk menentukan panjang gelombang cahaya, persamaan di atas dapat ditulis menjadi $\lambda = \frac{{d\ sin \theta }}{m}$ Dengan memasukkan nilai-nilai yang diberikan akan diperoleh $$\lambda = \frac{{\left {2,5 \times {{10}^{ – 4}}} \rightsin {{30}^o}}}{2} = 0,625 \times {10^{ – 4}}\ {\rm{cm = 6}}{\rm{,25}} \times {\rm{1}}{{\rm{0}}^{ – 7}}\ {\rm{m}}$$ Karena 1 angstrom Γ… = 10-10 m, maka lambda = 6,25 x 10-7 m = 6250 Γ… Soal UN Fisika 2017 no. 28 Suatu sumber bunyi mengirim bunyi dengan daya rata-rata 16 x 10-7 pi watt. Di titik P nilai taraf intensitasnya 30 dB, maka letak titik P dari sumber bunyi adalah … Io = 10-12 Pembahasan Taraf intensitas dinyatakan dengan persamaan $$TI\left {{\rm{dB}}} \right = \left {10\ {\rm{dB}}} \right \times log \left {\frac{I}{{{I_o}}}} \right$$ dengan TI = taraf intensitas dalam satuan dB, I = intensitas gelombang dalam satuan watt/m2, dan Io = intensitas standar yang nilainya 1,0 x 10-12 watt/m2. Intensitas I sendiri tidak lain merupakan jumlah energi per satuan waktu energi per satuan waktu = daya per satuan luas permukaan gelombang. Diketahui bahwa energi rata-rata per satuan waktu daya adalah 16 x 10-7 pi watt. Di titik P, luas permukaan gelombang yang berbentuk bola karena gelombang suara dirambatkan dalam bentuk permukaan bola adalah 4piR2, dimana R adalah letak titik P dari sumber bunyi. Jadi $$I = \frac{{16 \times {{10}^{ – 7}}\pi }}{{4\pi {R^2}}} = \frac{{4 \times {{10}^{ – 7}}}}{{{R^2}}}$$ Sehingga $$TI\ dB = 10\ dB \times log \left {\frac{{4 \times {{10}^{ – 7}}}}{{1,0 \times {{10}^{ – 12}}{R^2}}}} \right$$ Atau $$\frac{{TI\ dB}}{{10\ dB}} = log \frac{{\left {4 \times {{10}^{ – 7}}} \right}}{{\left {1,0 \times {{10}^{ – 12}}} \right{R^2}}}\ \ \Rightarrow \ \ \frac{{30\ dB}}{{10\ dB}} = log \frac{{4 \times {{10}^5}}}{{{R^2}}}$$ $$3 = log \left {4 \times {{10}^5}} \right – log {R^2} = 5,6 – 2log R$$ $$2log R = 5,6 – 3 = 2,6\ \ \Rightarrow\ \ log R = 1,3\ \ {\rm{atau R = 19}}{\rm{,95}}\ {\rm{m}}$$ Soal UN Fisika 2017 no. 29 Persamaan gelombang berjalan yang merambat dari titik A ke titik B dinyatakan dengan y = 20 sin 20pit – 2,5x, dimana x dan y dalam cm. Besar kecepatan getar sebuah titik yang berjarak 2pi/3 cm dari titik A bila titik A telah bergetar 1/10 detik adalah … Pembahasan Dari persamaan gelombang $$y = 20sin \left {20\pi t – 2,5x} \right$$ Jika kita substitusi nilai x = 2$\pi $/3 ke dalam persamaan di atas maka kita akan memperoleh persamaan yang menyatakan posisi titik x = 2$\pi $/3 setiap saat. Pahami bahwa titik x = 2$\pi $/3 ini, seperti halnya titik-titik lainnya akan selalu bergetar selama gelombang merambat. Jadi $$y = 20sin \left {20\pi t – 2,5 \cdot \frac{{2\pi }}{3}} \right = 20sin \left {20\pi t – \frac{{5\pi }}{3}} \right$$ Jika posisi sebagai fungsi dari waktu kita ketahui maka kita dapat memperoleh kecepatan dengan mendiferensialkan persamaan posisi di atas terhadap waktu, yaitu $$v = \frac{{dy}}{{dt}} = \frac{d}{{dt}}\left {20sin \left[ {20\pi t – \frac{{5\pi }}{3}} \right]} \right = 400\pi cos \left {20\pi t – \frac{{5\pi }}{3}} \right$$ Untuk t = 1/10 detik, maka $$v = 400\pi cos \left {20\pi \cdot \frac{1}{{10}} – \frac{{5\pi }}{3}} \right = 400\pi cos \frac{\pi }{3} = 200\pi \ {\rm{cm/s}}$$ Soal UN Fisika 2017 no. 30 Suatu gelombang stasioner memenuhi persamaan y = 0,4 sin 4$\pi $x sin 80$\pi $ t dengan x dan y dalam meter dan t dalam sekon. Jarak simpul ketiga, keempat, dan kelima dari ujung pantul adalah …. Pembahasan Dari persamaan gelombang $$y = 0,4sin 4\pi x\ sin 80\pi \ t$$ Titik-titik simpul akan didapatkan pada saat $$sin 4\pi x = 0$$ Yang akan terpenuhi saat x = 0, x = ΒΌ , x = Β½ , x = ΒΎ, x = 1, x = 5/4, … Nilai x = 0 adalah simpul pertama ujung pantul, x = ΒΌ adalah titik simpul kedua, x = Β½ adalah titik simpul ketiga, dan seterusnya. Sehingga jarak titik simpul ketiga adalah x = 1/2 = 0,5 m untuk simpul keempat x = 3/4 = 0,75 m, dan simpul kelima x = 1 m. Soal UN Fisika 2017 no. 31 Perhatikan gambar di bawah ini! Benda m ditarik dengan gaya F sejauh 10 cm lalu dilepaskan sehingga terjadi getaran dengan perioda 4 sekon. Grafik hubungan antara panjang simpangan terhadap waktu adalah … Pembahasan Pertama-tama balok berada pada jarak 10 cm kemudian dilepaskan. Grafik yang menunjukkan keadaan awal ini adalah gambar A sehingga semua opsi yang lain pasti salah. Perioda getaran adalah 4 sekon. Karena perioda adalah waktu yang diperlukan untuk bergerak dari sebuah kedudukan awal dan kembali ke kedudukan awal tersebut, maka hal tersebut ditunjukkan dalam opsi A. Bagaimana, mudah bukan? OlimpiadeSains Nasionas (OSN) Tingkat Kabupaten Untuk jenjan SMA dilaksanakan pada tanggal 14 Maret 2017. Kesempatan kali ini saya akan berbagi Soal OSK Fisika SMA 2017 Beserta kunci jawabannya. Tujuan berbagi ini adalah untuk mempermudah adek-adek yang ingin dan memiliki bakat dibidangnya untuk menjadi peserta OSN tahu ο»ΏUjian Nasional Berbasis Komputer UNBK disebut juga Computer Based Test CBT adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya. Dalam pelaksanaannya, UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas atau Paper Based Test PBT yang selama ini sudah berjalan. Penyelenggaraan UNBK pertama kali dilaksanakan pada tahun 2014 secara online dan terbatas di SMP Indonesia Singapura dan SMP Indonesia Kuala Lumpur SIKL. Hasil penyelenggaraan UNBK pada kedua sekolah tersebut cukup menggembirakan dan semakin mendorong untuk meningkatkan literasi siswa terhadap TIK Teknologi Informasi dan Komunikasi. Selanjutnya secara bertahap pada tahun 2015 dilaksanakan rintisan UNBK dengan mengikutsertakan sebanyak 556 sekolah yang terdiri dari 42 SMP/MTs, 135 SMA/MA, dan 379 SMK di 29 Provinsi dan Luar Negeri. Pada tahun 2016 dilaksanakan UNBK dengan mengikutsertakan sebanyak 4382 sekolah yang tediri dari 984 SMP/MTs, 1298 SMA/MA, dan 2100 SMK. Jumlah sekolah yang mengikuti UNBK tahun 2017 melonjak tajam menjadi sekolah yang terdiri dari SMP/MTs, SMA/MA dan SMK. Meningkatnya jumlah sekolah UNBK pada tahun 2017 ini seiring dengan kebijakan resources sharing yang dikeluarkan oleh Kemendikbud yaitu memperkenankan sekolah yang sarana komputernya masih terbatas melaksanakan UNBK di sekolah lain yang sarana komputernya sudah memadai. Penyelenggaraan UNBK saat ini menggunakan sistem semi-online yaitu soal dikirim dari server pusat secara online melalui jaringan sinkronisasi ke server lokal sekolah, kemudian ujian siswa dilayani oleh server lokal sekolah secara offline. Selanjutnya hasil ujian dikirim kembali dari server lokal sekolah ke server pusat secara online upload. Untuk menghadapi UNBK ini siswa harus banyak berlatih, mempelajari ulang materi-materi yang sudah diajar Bapak/Ibu Guru di sekolah, dan banyak berlatih mengerjakan soal-soal ujian nasional. Dan berikut adalah Pembahasan Soal-soal UN Mata Pelajaran Fisika Tahun 2017, semoga bermanfaat download PembahasanUN 2017 soal fisika ini meliputi no 1-8 dengan topik bahasan Alat Ukur – Jangka Sorong, Kecepatan Rata-Rata, Grafik Kecepatan terhadap Waktu, Perc SoalUn Energi Listrik Sma - Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Tahun 2014 (Gerak Rotasi : Contoh soal dan pembahasan ulangan harian energi dan daya listrik, Soal seleksi mandiri unnes tahun 2018 2017 20 Dialog Bahasa Inggris Tentang Liburan Dan Artinya : 1 - Contoh dialog tentang liburan dalam bahasa inggris beserta arti . Pembahasansoal UN fisika SMA tahun 2017 (1-20) Pembahasan soal UN fisika SMA tahun 2018 (1-20) Tinggalkan Balasan Batalkan balasan. Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai * Komentar * Nama * Email * Kaliini kami akan membagikan Soal UN Matematika SMA 2017 dan Pembahasannya. Jadi kamu bisa belajar dengan mudah dan bisa menghasilkan nilai UN yang terbaik. Soal UN ini terdiri dari paket 1, 2, 3 dan 4 baik untuk Matematika program IPA maupun IPS di SMA dan SMK. Banyak contoh soal yang bisa kamu pelajari dan bisa kamu download dalam bentuk doc

PembahasanUN 2017 soal fisika ini meliputi no 26-30 dengan topik bahasan Gaya Pegas, Mikroskop – Alat Optik, Getaran Harmonik, Panjang Gelombang – Kecepatan

58Z0x9.
  • 754pdgn7kr.pages.dev/19
  • 754pdgn7kr.pages.dev/424
  • 754pdgn7kr.pages.dev/462
  • 754pdgn7kr.pages.dev/486
  • 754pdgn7kr.pages.dev/192
  • 754pdgn7kr.pages.dev/488
  • 754pdgn7kr.pages.dev/209
  • 754pdgn7kr.pages.dev/141
  • soal un sma 2017 fisika